Palang Merah Indonesia (PMI) menyiapkan ambulans udara berupa dua unit helikopter dan 300 unit mobil ambulans yang disiagakan untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan dan bencana alam saat masa arus mudik.
"Kami nyatakan bahwa PMI siap menjalankan tugas kemanusiaan di saat masyarakat sedang berlibur mudik untuk bertemu sanak saudara," kata Ketua Umum PMI Jusuf Kalla saat apel siaga PMI lebaran di Lapangan Monas Jakarta, Kamis (25/8).
Menurutnya kegiatan seperti ini juga telah dilakukan pada tahun sebelumnya dan mengingat keberadaan unit PMI di lapangan bermanfaat maka tahun ini kegiatan serupa kembali diadakan. JK melanjutkan kalau peristiwa kecelakaan saat arus mudik dan balik yang terjadi setiap tahun menjadikan peran PMI dalam memberikan pertolongan kepada masyarakat sangat dibutuhkan, sehingga kehandalan relawan serta ketersediaan ambulan dan perlengkapan kesehatan sangat dibutuhkan.
"Bagi PMI menjaga keselamatan merupakan tantangan dan tugas yang mulia dan kami telah siap untuk membantu para masyarakat yang membutuhkan," imbuhnya.
Ketua Pengurus Bidang Kesehatan dan Donor Darah Markas Pusat PMI, Farid Husain, mengatakan dua unit ambulans udara akan dikhususkan untuk pelayanan di jalan tol. Sedangkan ambulans darat berupa akan melayani empat rute jalan tol, yaitu Jakarta-Merak, Jakarta-Cikampek, Jakarta-CIawi (Bogor) serta Jakarta-Cilenyi (Bandung).
Melalui ambulans udara, pasien dan korban kecelakaan yang membutuhkan akan dirujuk ke RS Eltaham Karawang dan RS Gatot Subroto Jakarta.
Selain 300 unit mobil ambulans, PMI juga akan menyiapkan 350 pos pertolongan pertama dan akan ditempatkan di sejumlah ruas strategis dan rawan di Jawa, Sumatra dan Bali.
"Ambulans dan pos pertolongan pertama PMI ditempatkan di lokasi strategis sepanjang jalur mudik dan lokasi rawan, seperti terminal, stasiun, pelabuhan dan tempat wisata. Pelayanan ini akan didukung 5.000 relawan dan 100 dokter serta paramedis mulai H-7 sampai H+7," jelas mantan Wapres RI tersebut.
Pos pertolongan pertama tersebar di wilayah Jawa (Banten 23 pos, Jabar 44 pos, Jatim 118 pos, Jateng 36 pos, DKI jakarta 17 pos dan Yogyakarta 22 pos), Sumatra (Bengkulu dua pos, Aceh lima pos, Sumsel 16 pos, Kepulauan Riau empat pos, Lampung tujuh pos dan Riau 18 pos). Sedangkan Bali ada delapan pos.
Sebagai bagian dari kesiapsiagaan PMI selama arus mudik dan balik, pihaknya juga menyiapkan mobil unit donor darah dan gerai donor darah yang ada di beberapa mal dan kampus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar